Jiwa petualanganmu udah meronta-ronta karena terlalu lama di rumah aja? enggak perlu ditahan lagi, ayo ikut berpetualang di Halo Kaliurang. Event wisata ini digagas oleh kelompok pemuda Kaliurang dan pegiat wisata Kaliurang yang berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta beberapa desa wisata #DiIndonesiaAja, UMKM, seniman, pelaku industri kreatif dan komunitas campervan Yogyakarta. Harapannya, kegiatan ini bisa memacu pertumbuhan ekonomi dan pariwisata melemah karena pandemi.
Keseruan Halo Kaliurang bakal berlangsung selama dua hari penuh pada 5-6 November 2021. Pengen tahu kegiatan menarik apa aja yang bakal dilakukan dan destinasi mana yang bakal dieksplorasi? Cek informasi yang berikut ini.
Halo Kaliurang adalah bentuk inovasi baru di tengah pandemi. Program ini menawarkan sensasi baru dalam berwisata dengan konsep utama petualangan yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Seluruh kegiatannya akan mengedepankan protokol kesehatan CHSE. Peserta bakal diajak untuk menikmati destinasi wisata sekaligus atraksi seni budaya dan kearifan lokal di daerah Kaliurang, Sleman, Yogyakarta. Sebuah paket wisata yang sangat komplit dan menarik banget, kan?
Halo Kaliurang akan menjelajahi 10 spot terbaik di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta. Destinasi yang bakal didatangi, antara lain Bukit Nawang Jagad, Cengkrama, Lorong Oksigen, Kebun Kopi Merapi Anggrek Merapi, Rumah Kolonial, Desa Wisata Pentingsari, Desa Wisata Wukirsari, Kaliatu Camperpark, dan Merapi Jeep. Semua destinasi itu akan dieksplorasi melalui tiga program utama yang sudah disiapkan.
Pertama, ada Kaliurang Explore yang menawarkan keseruan berwisata naik Jeep, menikmati kuliner lokal dan mencoba kopi merapi. Kamu juga bisa menikmati momen asyik bersantap siang dengan pemandangan Gunung Merapi. Supaya makin berkesan, program ini juga mengajak peserta untuk nonton wayang drama musikal den mendengarkan musik keroncong.
Nikmati juga momen seru dekat dengan alam lewat program Camphoria. Kamu bakal menginap di alam terbuka. Yang terakhir adalah Jelajah Desa Wisata. Enggak tanggung-tanggung nih, ada dua desa yang bakal disambangi yakni Desa Wisata Pentingsari dan Desa Wisata Wukirsari. Dua-duanya punya keunikan dan kearifan lokal yang luar biasa. Ada yang menawarkan wisata edukatif tentang tanaman herbal hingga kamping di campervan.
Masih belum puas berpetualang di Halo Kaliurang dan pengen menghabiskan waktu yang lebih lama di Kota Gudeg? Yuk, siapkan energimu buat menjajal berbagai aktivitas baru dan seru di destinasi wisata di kawasan Sleman, Yogyakarta. Berbagai spot kece siap menyambut kehadiranmu.
Liburan terasa enggak sempurna tanpa mengunggah foto estetik. Karena itulah, sempatkan datang ke Agrowisata Bhumi Merapi yang punya sederet spot instagenic dengan berbagai tema. Ada Alpen House hingga area yang didesain mirip dengan Santorini. Buat yang pengen belajar hal baru, kamu bisa nyobain wisata edukatifnya yakni belajar beternak kambing etawa.
Penyuka film enggak boleh melewatkan Studio Alam Gamplong. Banyak film Indonesia yang syuting di sini, mulai dari "Bumi Manusia" hingga "Habibie & Ainun". Kamu bakal menjumpai pasar, bangunan kuno, hingga perkampungan di zaman dulu. Siapin memori yang besar karena setiap sudut Studio Alam Gamplong estetik banget dan sayang kalau enggak diabadikan lewat bidikan kamera.
Yuk, mampir juga ke Candi Sambisari yang enggak cuma cantik tapi juga unik. Candi ini posisinya berada 6,5 meter di bawah permukaan tanah. Supaya bisa menikmati destinasi ini dengan lebih nyaman, datanglah ke sini di pagi hari saat suasananya belum terlalu panas.
Halo Kaliurang ini cocok banget deh buat dijadikan pilihan buat yang sudah mulai burnout dan butuh yang seger-seger dan menyenangkan. Jadi, apakah kamu udah siap untuk berpetualang di Yogyakarta? Eits, pastikan kamu udah vaksinasi Covid-19 ya supaya bisa ikut acara ini maupun jalan-jalan di destinasi lain #DiIndonesiaAja. Nah, kalau kamu butuh informasi lebih lanjut tentang Halo Kaliurang, ikuti Instagram kaliurangexplore ya!
Selamat berwisata kembali! Pastikan kamu menjalankan protokol kesehatan 6M dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas dan juga menghindari makan bersama.