Mau Tahu Wisata Sungai di Jawa Barat? Datang ke Festival 7 Sungai 2022!
Kawasan Wisata Cibuluh, Subang
-
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia dan Pemerintah Subang
Sudah bukan rahasia lagi kalau ragam destinasi wisata alam yang Indonesia punya jadi magnet tersendiri buat menarik minat kunjungan para wisatawan domestik maupun mancanegara. Keindahan sungai adalah salah satu dari sekian banyak keindahan panorama alam yang dapat memikat hati. Wujud syukur atas potensi wisata sungai yang sejatinya masih sangat alami ini dikemas oleh Kabupaten Subang melalui kegiatan Festival 7 Sungai.
Pas banget nih, pada bulan Juli mendatang, event ini bakal digelar lagi! Cocok banget buat kamu healing dengan nuansa back to nature sekaligus berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Wih, baru gambaran singkatnya aja udah bikin penasaran banget ya! Yuk, simak rangkaian kegiatan selengkapnya dalam artikel ini!
Perdana digelar secara meriah pada tahun 2015, dari tahun ke tahun pelaksanaan Festival 7 Sungai merupakan bagian dari program pengembangan Desa Cibuluh, salah satu desa di Subang, Jawa Barat. Festival 7 Sungai bakal terus fokus buat memamerkan keelokan Sungai Cikembang, Sungai Citeureup, Sungai Cilandesan, Sungai Cinyaro, Sungai Cileat, Sungai Cikaruncang, dan Sungai Cipunagara yang berada di kawasan Desa Cibuluh.
Sesuai dengan jumlah sungai yang akan diperkenalkan, tahun ini menjadi tahun ketujuh penyelenggaraan Festival 7 Sungai. Mengusung tema “Sungaiku Sungaimu”, pastinya Tempat Wisata Cibuluh Subang bakal jadi lokasi event yang siap hadir pada tanggal 5 s.d 7 Juli 2022 mendatang tersebut.
Panitia percaya kalau dengan terlaksananya event Festival 7 Sungai, bersama-sama seluruh komponen masyarakat akan membangun dan meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga serta melestarikan sungai dan memanfaatkan sungai secara bijak dan kreatif. Di samping itu, terselip pula harapan agar potensi sungai sebagai tempat wisata ini terus dipromosikan hingga dapat terdengar ke seluruh penjuru Indonesia maupun dunia.
Kesenian dan budaya yang menjadi kearifan lokal dari Desa Cibuluh bakal diperkenalkan ke semua pengunjung Festival 7 Sungai. Seakan siap menyulap pengunjung jadi warga lokal, selama rangkaian kegiatan berlangsung, wisatawan akan mengenal lebih dekat mengenai budaya sungai, budaya bercocok tanam, budaya kesenian, dan mencoba permainan tradisional yang masyarakat desa lakukan sehari-hari.
Hijaunya sawah, rimbunnya pepohonan, segarnya air terjun, indahnya warna warni ikan di kolam, segarnya udara dan keramahan masyarakatnya akan menjadi sederet alasan mengapa wisatawan jatuh hati pada desa wisata yang satu ini. Coba bayangin deh, selain 7 aliran sungai yang menjadi primadona, ternyata di event ini kamu juga akan dapat kesempatan menikmati pesona wisata Cibuluh dengan paket lengkap! Padahal letaknya masih sangat memungkinkan dijangkau dari pusat perkotaan, lho! Pokoknya, pas banget deh buat jadi tempat healing!
Ada yang unik nih dari keseruan rangkaian Festival 7 Sungai tahun lalu. Dengan mengangkat tema “Cai Kiwari”, masyarakat setempat berbagi pengalaman mereka tentang bagaimana cara menangkap ikan. Terdapat dua istilah yang sudah familiar di sana, yakni ngecrek dan ngeprok.
Di Sungai Cipunagara, penonton dibuat kagum karena ikan bisa tertangkap dengan mudahnya menggunakan teknik memukul-mukul air sungai dengan bambu agar ikan berkumpul dan lari ke dalam bubu, sebuah perangkap yang terbuat dari bambu. Nah, teknik ini ramai disebut dengan teknik ngeprok. Selain itu, kelihaian masyarakat dalam menangkap ikan juga diperlihatkan dengan teknik melempar-lempar jaring ikan yang biasa disebut dengan ngecrek.
Suasana pandemi bukanlah halangan bagi keberlangsungan event Festival 7 Sungai. Buktinya pada tahun 2021, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, warga desa tetap khidmat menunjukkan rasa syukur pada pelaksanaan Festival 7 Sungai. Ada prinsip yang selalu mereka pegang, yakni bahwasanya 7 sungai yang mengalir di tubuh desa adalah urat nadi kehidupan selama beribu tahun lamanya. Sungai-sungai ini tak hanya indah, tapi juga mampu mengaliri sawah, menyuburkan ladang, membersihkan kotoran, bahkan tempat melarung ari-ari yang dilahirkan seorang ibu.
Semangat yang serupa juga ditunjukkan pada perhelatan yang diadakan tahun 2019 dengan tema “Hurip Cai-2”. Beragam keseruan yang dipertontonkan sekaligus mendapat partisipasi aktif dari pengunjung ialah body rafting atau akrab disebut dengan papalidan, menangkap ikan tanpa alat yang kerap disebut ngagogo, tradisi gebuk bantal, main rebutan sungai, dan masih banyak yang lainnya.
Oh iya, dukungan untuk keberlanjutan Festival 7 Sungai juga berasal dari banyak pihak. Bahkan, event ini sudah terhubung dengan River Network, komunitas pemerhati sungai internasional. Wih, jadi makin auto bangga banget, kan?
Walaupun wisata Cibuluh sudah seperti paket lengkap semua wisata ada, kekayaan destinasi wisata di sekitarnya pasti buat kamu penasaran untuk mencoba. Yuk, kunjungi rekomendasi berikut ini!
Dinginnya cuaca Subang memang paling pas dipadukan dengan air panas yang berasal dari kawah aktif Gunung Tangkuban Perahu ini. Eits tenang, meskipun dari sumber mata air asli, aroma belerang tidak akan tercium sama sekali.
Selain terdapat banyak kolam yang bisa dijadikan pilihan untuk berendam, Ciater juga menyediakan beragam spot foto untuk memotret memori liburan wisatawan. Salah satunya adalah Curug Jodo yang menjadi spot foto favorit pengunjung.
Banyak orang yang sepakat, kalau keberadaan Curug Cisanca bak surga kecil di bumi. Letaknya yang berada di tengah hutan, membuat kamu dapat merasakan segarnya berenang di alam yang masih asri.
Selain itu, kamu juga diperbolehkan lho untuk bermalam di sini dengan berkemah di samping air terjun. Kemudian paginya, kamu bisa menyusuri keelokan sungai kecil, bermain lumpur, dan menangkap ikan. Duh, seru sekali, ya!
Dengan total luas area yang mencapai 610 hektare, area Waduk Jatigede jadi tempat yang pas untuk berekreasi. Seenggaknya, ada lima titik wisata yang menjadi favorit wisatawan, yakni Puncak Darma, Panenjoan, Tegal Jarong, Wisata Cisema, dan Puncak Permata.
Nah, dua momen yang wajib kamu abadikan adalah ketika sunrise dan sunset. Perpaduan antara pesona waduk, cahaya, dan warna matahari seakan menjadi satu perpaduan yang sempurna untuk diabadikan dengan kamera!
Jadi, gimana nih? Sudah siap menjadwalkan waktu liburan ke Subang sekaligus nonton Festival 7 Sungai? Sebelum berangkat, jangan lupa untuk pastikan vaksinasimu lengkap serta selalu patuhi protokol kesehatan supaya perjalananmu aman dan nyaman sampai tujuan, ya!
Mau tahu banyak informasi event seru lainnya? Segera follow akun instagram Instagram @pesona.indonesia, TikTok @pesonaindonesia, Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, Youtube Pesona Indonesia, dan pantengin terus website Event.Indonesia.Travel ya!