Baju kurung di Kalimantan merupakan busana tradisional yang dikenakan oleh perempuan suku Melayu dan Dayak. Potongannya longgar dengan lengan panjang dan panjang hingga lutut atau betis. Baju ini biasanya dipadukan dengan kain sarung atau songket khas Kalimantan. Warna dan motifnya sering kali mencerminkan filosofi lokal, seperti unsur alam dan spiritualitas. Dalam acara adat atau keagamaan, baju kurung menjadi simbol kesopanan dan keanggunan.
Meski sederhana, baju kurung Kalimantan memiliki makna mendalam tentang jati diri perempuan dan identitas budaya. Kini, baju kurung tidak hanya dikenakan saat upacara adat, tetapi juga dalam perayaan resmi dan fashion show etnik. Banyak desainer muda Kalimantan mulai mengeksplorasi motif tradisional dengan sentuhan modern. Hal ini membuat baju kurung tetap relevan di era sekarang. Warisan ini patut dibanggakan dan dilestarikan oleh generasi muda.