Seruit adalah makanan khas Lampung yang terbuat dari ikan bakar yang dicampur dengan sambal terasi, tempoyak, atau sambal mangga. Ikan yang digunakan biasanya ikan sungai seperti baung, belida, atau patin. Hidangan ini biasanya disantap bersama lalapan dan nasi hangat, memberikan perpaduan rasa gurih, pedas, dan asam yang khas. Seruit juga memiliki nilai budaya yang kuat karena sering disajikan dalam acara adat dan pertemuan keluarga. Hidangan ini mencerminkan kekayaan kuliner serta kebersamaan masyarakat Lampung.
Seruit tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga simbol kebersamaan dalam tradisi masyarakat Lampung. Setiap gigitan menghadirkan cita rasa autentik yang menggugah selera, terutama dengan tambahan tempoyak, fermentasi durian khas Sumatra. Rasanya yang unik membuat seruit semakin diminati oleh wisatawan yang ingin mencicipi kuliner lokal. Bagi Anda yang berkunjung ke Lampung, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi seruit yang kaya akan cita rasa dan sejarah budaya!