Lombok memang punya banyak sekali koleksi pantai-pantai indah nyaris di setiap sisinya. Salah satunya Pantai Desert Point di ujung Lombok Barat, yang popular di kalangan pecinta surfing atau selancar. Dalam perjalanan ke sana, Sobat Pesona akan melintasi Desa Pelangan yang juga memiliki pantai cantik tersembunyi, lokasi kegiatan paralayang dan selam.
Pantai atau Teluk Mekaki, Desa Pelangan
Dengan bibir pantainya memanjang membentuk lekukan indah, sejauh mata memandang tampak perpaduan laut biru dengan ombak putih berlarian menuju pantai pasir putih. Tempatnya yang masih asli dan jarang tersentuh membuat Pantai Mekaki serasa milik pribadi, tak perlu berbagi dengan orang lain untuk menikmatinya. Meskipun berada di bawah terik sinar matahari, pepohonan di sekitarnya membuat pantai ini terasa lebih sejuk.
Menjelajahi kawasan Mekaki tak hanya di pantai saja. Di bagian belakang pantai terdapat bukit-bukit yang bisa didaki untuk melihat laut dari kejauhan. Bukit-bukit ini juga dimanfaatkan sebagai landasan olahraga terbang bebas paralayang. Lokasinya mudah ditemukan karena terletak di tepi Jalan Raya Mekaki.
Selain paralayang, Sobat Pesona bisa melakukan aktivitas menyelam, berselancar dan juga memancing di area ini. Untuk memancing atau menyelam, wisatawan harus melewati jalur khusus yang hanya dilewati kendaraan roda dua. Jika menggunakan mobil maka harus berhenti di ujung jalan dan menggunakan bantuan pemandu setempat untuk mengantarkan ke lokasi. 15 menit mengendarai sepeda motor melewati jalan setapak yang dikelilingi rerumputan, maka akan nampak sampan-sampan nelayan yang digunakan untuk menuju lokasi-lokasi yang diinginkan baik untuk memancing maupun menyelam.
Memancing di sini bukan sekadar menggunakan alat pancing, namun menangkap ikan dengan cara menombak di bawah laut. Kegiatan spearfishing ini harus dilakukan oleh seorang profesional atau terlatih dan didampingi oleh pemandu. Selain itu tentunya menggunakan alat speargun dan baju khusus yang disebut spearfishing wetsuit atau Aropec. Aturan spearfishing sangat ketat seperti tentang jenis ikan yang boleh ditembak, hingga larangan menginjak karang sewaktu berada di dalam laut. Jenis-jenis ikan yang tidak boleh diburu antara lain ikan Kakatua atau Lembain, Angke dan Ikan Pari jenis tertentu.
Waktu-waktu terbaik untuk melakukan olahraga seperti selancar maupun menyelam adalah pagi hari, namun tak menutup kemungkinan di sore hari ketika ingin memancing di malam hari. Namun kegiatan di malam hari perlu memperhatikan cuaca yang tepat.
Salah satu pelaku olahraga spearfishing ini adalah Jumawar warga setempat, yang menjadi pemandu dan pemilik sampan. Harga sewa sampan Rp150.000 rupiah per orang dengan kapasitas sampan empat hingga enam orang. Jika ingin menyewa secara pribadi, maka akan dikenakan harga sewa sebesar 500 ribu rupiah per hari atau sekitar 12 jam. Jumawar juga memiliki keahlian menyelam serta memanah ikan sehingga bisa membantu Sobat Pesona menemukan titik penyelaman. Tanjung Marmadi dan Osok Batu Daeng merupakan lokasi untuk penyelaman dimana wisatawan bisa menyaksikan hiu sirip putih, ikan pari, gurita dan banyak penyu.
Pantai Desert Point, Desa Batu Putih
Pantai indah berikutnya yang wajib dikunjungi di Lombok Barat adalah Bangko-Bangko atau dikenal dengan sebutan Desert Point. Pantai ini terletak di ujung barat daya Pulau Lombok tepatnya di Dusun Bangko-Bangko, Desa Batu Putih, Kecamatan Sekotong Barat, Lombok Barat.
Pantai ini dicari oleh pecinta olahraga selancar karena memiliki ombak terindah di dunia. Bahkan para peselancar dari mancanegarapun tak segan untuk berselancar di sana. Meskipun jalan menuju Pantai Desert Point belum mulus, tidak menyurutkan keinginan mereka mengunjunginya baik untuk melakukan olahraga selancar atau menikmati pemandangan keindahan matahari terbenam. Saat cuaca bagus, di kejauhan akan nampak Pulau Bali dan Nusa Penida.
Musim selancar di Desert Point yang paling dinanti adalah pada Juli dan Agustus dengan intensitas ombak yang mampu menciptakan lubang besar seperti memasuki sebuah terowongan. Konon ombak di Desert Point masuk dalam kategori ombak untuk pertandingan selancar kelas dunia. Terowongan yang terbentuk bisa mencapai panjang hingga 300 meter. Selain itu Desert Point juga dikenal dengan memiliki ombak kiri atau ombak kidal.
Di kedua desa wisata ini, selain menikmati serunya mantai Sobat Pesona juga bisa belanja oleh-oleh kuliner setempat seperti abon ikan dan kerupuk rumpuk laut, atau menginap di homestay buat merasakan vibes penduduk lokal. Selamat jalan-jalan, ya!
***